Nih Kemenag Berupaya Utang Dukungan Profesi Guru Lunas Tahun Ini


Kementerian Agama telah menuntaskan pembayaran derma profesi terhutang bagi guru madrasah yang sudah inpassing pada rentang 2014 - 2015. Anggaran sebanyak Rp1,2 triliun sudah didistribusikan kepada 80.090 guru yang berhak menerimanya.
Tunjangan Guru Kemenag

Untuk pembayaran pada rentang 2015 - 2016, Kemenag sedang meminta alokasi anggaran kepada Kementerian Keuangan. Hal ini disampaikan oleh Sekretaris Ditjen Pendidikan Islam Ishom Yusqi ketika ditemui di kantornya, Jakarta, Rabu (02/11) kemarin.

"Tunjangan profesi guru madrasah yang kurang Rp2,4 triliun. Kemarin sudah terbayar 1,2 untuk 2014 - 2015. Sekarang, yang 2015 - 2016 belum. Jumlahnya sekitar 82.090 guru," terang Isom Yusqi.

Menurut Isom, Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin dan dewan perwakilan rakyat meminta biar pada tahun 2017 tidak ada lagi hutang atas kekurangan pembayaran derma profesi bagi para guru madrasah yang sudah inpassing. Karenanya, ia berharap Kementerian Keuangan dapat mengalokasi anggarannya pada tahun ini.

Isom memastikan, bila alokasi anggaran itu sudah tersedia, maka Kemenag dapat segera mendistribusikannya. Sebab, proses pembayaran derma 2014 - 2015 juga berjalan lancar. "Data 82.090 lebih guru madrasah yang berhak menerimanya juga sudah diverifikasi oleh Itjen Kemenag. Kaprikornus insya Allah tidak ada kendala pada distribusnya, terang Isom.

Jika ini dapat dilakukan tahun ini, lanjut Isom, maka seluruh derma profesi guru madrasah terhutang dapat diselesaikan. Memasuki tahun 2017, proses pembayarannya dapat dimulai dari awal dan Kementerian Agama sudah mengalokasikan anggarannya.

Anggaran pembayaran derma profesi guru madrasah pada tahun 2017, berdasarkan Isom hampir mencapai lebih dari Rp15 triliun, terdiri dari Rp9.9 triliun untuk derma profesi guru PNS dan Rp4.8 triliun untuk derma profesi guru Non PNS. Jumlahnya lebih dari 50% anggaran Belanja Pegawai Kementerian Agama, baik PNS maupun Non PNS.

"Untuk anggaran pembayaran derma profesi guru tahun 2017, sudah kita alokasikan," tandasnya. (mkd/mkd)
Related Posts