Kemdikbud Adakan Lomba Audiovisual Sejarah Berhadiah Rp 200 Juta
Lomba Audiovisual Sejarah Berhadiah Rp 200 Juta
Salah satu metode menanamkan abjad bangsa Indonesia kepada anak bangsa yaitu melalui pendidikan sejarah. Agar menarik, pendidikan sejarah bisa dilakukan melalui audiovisual. Untuk membuat alternatif media pembelajaran sejarah yang menarik dan tidak membosankan, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) menggelar Lomba Kreasi Audiovisual Sejarah dengan total hadiah Rp200 juta.
Lomba Audiovisual Sejarah |
Tema yang diangkat dalam Lomba Kreasi Audiovisual Sejarah tahun 2018 yaitu “Sejarah Identitas Negeriku: Anak Muda Melek Sejarah”, Dari tema tersebut, ada tiga topik yang bisa dipilih peserta, yaitu Sejarah Lokal (Tokoh dan Peristiwa) dan Sosial; Sejarah Warisan Budaya (Bangunan Sejarah); dan Sejarah Olahraga (Tokoh, Perkumpulan, Aktivitas, Olahraga Tradisional). Lomba ini diperuntukkan bagi pelajar pendidikan menengah (SMA/SMK/MA) di seluruh Indonesia. Setiap tim/kelompok terdiri dari tiga orang.
Sosialisasi dan waktu pengumpulan usulan Lomba Kreasi Audiovisual Sejarah dilakukan mulai 29 Januari s.d 29 Maret 2018. Seleksi usulan lomba dilakukan pada 2 April 2018 oleh tim juri yang terdiri dari perwakilan Direktorat Sejarah Kemendikbud, sejarawan, antropolog, pakar bidang dokumenter. Tim juri akan menentukan 60 usulan terbaik yang akan diumumkan di laman https://kebudayaan.kemdikbud.go.id/ditsejarah.
Peserta yang proposalnya dinyatakan lolos akan dihubungi oleh panitia pada April 2018 untuk mengikuti lokakarya (workshop) perekaman. Peserta lokakarya terdiri dari 60 tim, dengan komposisi 20 tim di Medan, 20 tim di Bogor, dan 20 tim di Makassar dengan rentang waktu pelaksanaan 18 April s.d 19 Mei 2018. Lokasi lokakarya akan diadaptasi menurut domisili kawasan tinggal peserta.
Setidaknya ada tiga kriteria evaluasi proposal, yakni Substansi Sejarah dan Budaya; Kesesuaian Alur Cerita (Skenario); dan Ide dan Kreativitas.
Lomba Kreasi Audiovisual Sejarah bertujuan untuk mendorong rasa cinta dan pujian generasi bangsa terhadap nilai-nilai sejarah bangsa, serta meningkatkan pemahaman dan pujian terhadap kebinekaan. Lomba ini juga diperlukan sanggup menyalurkan minat dan kreativitas generasi muda di bidang audiovisual, serta memotivasi pelajar untuk menghasilkan karya seni yang bermuatan sejarah, sehingga sejarah bisa dikemas dengan lebih inovatif dan atraktif. itjenkemdikbud
0 Response to "Kemdikbud Adakan Lomba Audiovisual Sejarah Berhadiah Rp 200 Juta"
Posting Komentar