Nih Ingin Anak Sukses? Lakukan Hal Ini Kepada Mereka


Tidak ada resep yang ampuh mendidik anak yang bisa menjamin anak kesuksesan anak, khususnya jikalau berbicara masa depannya. Namun dari beberapa penelitian psikologis bisa menjadi petunjuk faktor baik yang bisa jadi kunci kesuksesan anak.
anak sukses

Latih Anak Lakukan Pekerjaan Rumah Tangga

Kebiasaan ini penting, kata Julie Lythcott-Haims, penulis buku How to Raise an Adult. "Dengan demikian anak tahu bahwa ada pekerjaan yang harus dilakukan, dan tiap orang harus menyumbangkan tenaga untuk kepentingan bersama," kata Lythcott-Haims.

Suruh Mereka Bersosialisasi

Riset 20 tahun yang dilakukan Pennsylvania State University and Duke University menunjukkan, anak yang kompeten secara sosial, yang bisa berafiliasi dengan teman, bersedia menolong, mengerti perasaan orang dan menuntaskan sendiri duduk kasus mereka, kemungkinan besar sanggup gelar sarjana dan bekerja penuh dalam usia 25 tahun. Sebaliknya, anak yang tidak punya kompetensi sosial sering gagal.

Ibu Bekerja

Anak wanita dari ibu yang bekerja menimba pendidikan lebih lama, dan cenderung sanggup pekerjaan berstatus dan bergaji lebih tinggi. Jumlahnya 23% lebih banyak daripada anak dari ibu yang tidak bekerja. Anak pria dari ibu yang bekerja lebih sering lakukan pekerjaan rumah tangga. Syaratnya: ibu dihentikan stress alasannya beban pekerjaan rumah tangga dan sekaligus mencari nafkah.

Hubungan Keluarga Yang Harmonis

Anak-anak dari keluarga konflik, baik orang bau tanah yang bercerai atau tidak, biasanya kurang sukses, dibanding belum dewasa dari orang bau tanah yang rukun. Demikian hasil penelitian University of Illinois. Para orang bau tanah disarankan memberi perhatian besar kepada anak, tidak peduli kemampuan finansial mereka, dan menjalin hubungan baik dengan anak. Demikian hasil riset psikolog Lee Raby.

Punya Harapan Tinggi Bagi Anak

Harapan orang bau tanah yang tinggi bagi masa depan anak punya dampak besar atas keberhasilan anak. Demikian hasil penelitian Prof. Neal Halfon atas 6.600 anak yang lain 2001. Orang bau tanah yang berharap anaknya berkuliah akan mengarahkan anaknya ke sana, tidak peduli kemampuan keuangan mereka.

Menghargai Upaya Anak untuk Berhasil

Orang bau tanah yang percaya bahwa kehendak dan impian bisa memperbaiki kemampuan anak, akan mendorong keberhasilan anak. Jika anak diajar bahwa mereka berhasil alasannya intelegensianya belaka, itu akan menghasilkan cara berpikir yang tak berkembang. Berbeda halnya jikalau anak dididik untuk berupaya semoga sukses. Demikian Carol Dweck dari Stanford University.

sumber deutschewelle.com
Related Posts