Nih 9 Negara Dengan Murid Terbodoh Di Dunia

Hasil penelitian PISA Program For International Student OECD (link) membuka malu pendidikan di Indonesia, Malaysia dan negara-negara Amerika Selatan. Murid sekolah di sebelas negara ini dinilai berprestasi paling rendah di bidang matematika, membaca dan sains.

1. Peru

Dari 65 negara yang disurvey dalam Program Penilaian Pelajar Internasional 2012, Peru berada di urutan paling buncit. Untuk itu PISA menganalisa kemampuan murid sekolah berusia 15 tahun di tiga bidang, membaca, matematikan dan ilmu pengetahuan alam. Hasilnya Peru menerima skor umum sebesar 375. Nilai tertinggi diraih murid Shanghai dengan nilai 587 dan rata-rata skor negara maju berkisar 497

2. Qatar

Sekitar 70% murid Katar dikategorikan "berprestasi rendah" di bidang matematika. Terlebih negeri kecil di Teluk Persia ini mencatat tingkat kehadiran siswa paling rendah. Lebih dari 29% tercatat pernah absen selama beberapa jam atau berhari-hari, jauh lebih tinggi ketimbang rata-rata internasional yang sebesar 25%. Tidak heran kalau Katar mendarat di posisi 64 dari 65 negara.

3. Indonesia

Bersama Peru dan Qatar, Indonesia yang cuma menerima perolehan skor sebesar 384 menghuni posisi juru kunci dalam daftar PISA 2012. Indonesia termasuk mempunyai jumlah tertinggi siswa yang dikategorikan "berprestasi rendah" di bidang matematika (76%) dan ilmu pengetahuan alam (67%).

4. Kolombia

Selain cuma mencatat nilai total sebesar 393, Kolombia juga tercatat sebagai negara akseptor dengan ketimpangan terbesar antara murid wanita dan laki-laki. Di negeri itu murid pria rata-rata bisa mengungguli murid wanita sebanyak 31 angka di tiga bidang yang diujikan.

5. Albania

Murid Albania banyak memperbaiki skor PISA semenjak pemerintah menggulirkan reformasi pendidikan tahun 2002. Namun begitu negeri belahan Yugoslavia itu masih berada di urutan terbawah dengan nilai total 395

6. Tunisia

Angka siswa yang harus mengulang tahun pelajaran di Tunisia termasuk yang tertinggi di dunia, yakni sekitar 36%. Terlebih jumlah murid yang dikategorikan "berprestasi rendah" di bidang matematika mencapai 68%. Sebab itu Tunisia cuma menerima skor umum 397 dan mendarat di posisi 59 dari 65 negara

7. Brazil

    Lebih dari 65% murid Brazil gagal menjalani uji matematika. Sebab itu pula Brazil mendarat di posisi 57 dari 65 negara. Negeri raksasa di selatan Amerika ini bergotong-royong sudah banyak melaksanakan perbaikan di bidang pendidikan semenjak tahun 2000. Namun begitu statistik mencatat, 36% murid sekolah berusia 15 tahun pernah mengulang tahun pelajaran setidaknya satu kali.

8. Uruguay

Seperti negara Amerika Selatan lain, Uruguay juga tercecer di posisi 55 dari 65 negara. Celakanya, prestasi murid di negeri bekas jajahan Portugal ini banyak menurun kalau dibandingkan hasil survey tahun 2009. Menurut BBC, Uruguay yaitu pola dimana anggaran pendidikan yang besar saja tidak cukup buat memperbaiki kualitas pendidikan dan prestasi murid.

9. Malaysia

Dua hal yang menyeret posisi Malaysia ke peringkat 54 dalam daftar PISA 2012 yaitu kemampuan membaca dan pemahaman di bidang ilmu pengetahuan alam. Untuk sains negeri jiran itu bahkan tertinggal 81 angka dari rata-rata negara industri maju.

10. Argentina

Dua dari tiga murid sekolah di Argentina dikategorikan "berprestasi rendah." Sebab itu negara di Amerika Selatan ini menduduki posisi 59 dari 65 negara. Secara umum Argentina cuma menerima skor 397 dalam daftar PISA 2012.

deutche welle dw.com
Related Posts