Nih Bagaimana Ciri Guru Berkualitas?

Menjadi seorang guru profesional dan berkualitas tidaklah simpel namun juga tidaklah sulit. Setiap guru tentunya ingin menjadi guru yang mempunyai sisi kualitas mumpuni, begitu pula impian pemerintah semoga kemajuan pendidikan sanggup tercapai. Nah bagaimana kira-kira ciri maupun unsur seorang guru disebut berkualitas?

A. Memperhatikan Kepribadian Siswa

Seorang guru dituntut untuk bisa menjadi pendengar, bisa memahami dan mengenal kepribadian murid. Tidak hanya permasalahan di dalam kelas, guru hendaknya bisa mendengarkan permasalahan murid di luar kelas, contohnya permasalahan kecil di rumahnya. Hasil wawancara dengan pserta didik secara konsisten menampakkan bahwa para siswa ini menginginkan guru yang sanggup mendengarkan keluh kesah, pemikiran, dan duduk kasus mereka serta sanggup membantu mereka mencari jalan keluar darinya. Para siswa merindukan sosok guru yang mengembangkan sikap saling menghargai antar guru-siswa, merindukan sosok yang mengembangkan ihwal hidup langsung dan pengalamannya. Guru tahu siswanya secara individual, tidak hanya mengerti masing-masing gaya berguru dan kebutuhan akademiknya, tetapi juga mengenal mereka secara personal, apa yang mereka suka atau tidak suka, situasi dirinya yang bisa jadi mempengaruhi sikap dan penampilannya di sekolah. Guru yang efektif mengenal mereka pertama-tama sebagai person, gres kemudian sebagai siswa.

B.Menghargai dan Memperlakukan Secara Sama Masing-Masing Pribadi

Murid sangat menghormati guru yang memperlakukan mereka secara adil, tidak pilih kasih. Dan kalaupun ada anak yang bertindak keliru, akan lebih dihargai oleh siswa kalau guru tidak menasihatinya di depan seluruh kelas atau di depan teman-temannya, melainkan ia berbicara berdua dari hati ke hati, kemudian menyampaikan apa yang keliru serta menawarkan masukan untuk tindakan yang benar dan baik. Siswa sangat menghargai guru yang tidak membeda-bedakan mereka menurut ras, latar belakang budaya, dan gender.

C. Interaksi Sosial dengan Murid

Interaksi sosial dengan siswa ialah kesempatan baik bagi guru untuk mengembangkan
perhatian, perlakuan yang adil, dan rasa hormat pada anak didiknya. Kemampuan seorang guru untuk melaksanakan interaksi aktual dan hubungan yang saling menghargai, sungguh memainkan peranan yang berpengaruh dalam menumbuhkan suasana pembelajaran yang aktual dan meningkatkan keberhasilan siswa.

D. Mendorong Antusiasme dan Motivasi untuk Belajar

Guru sanggup dengan lebih efektif memotivasi murid dengan cara mendorong mereka untuk secara
pribadi bertanggung jawab atas cara belajar, cara mengatur suasana kelas, menetapkan standar
yang cukup tinggi, melontarkan tantangan-tantangan, serta menawarkan penguatan dan semangat
dalam mengerjakan tugas-tugas. Siswa akan melihat sosok guru yang efektif ibarat ini sebagai
sosok pemimpin yang memotivasi. Meskipun sadar bahwa ada beberapa murid mungkin lebih
suka duduk tenang, guru yang efektif tidak berhenti untuk terus menawarkan motivasi dan
melibatkan anak itu.

E. Sikap terhadap Profesi Mengajar

Guru yang efektif mempunyai pengabdian tinggi kepada langsung siswa dan terhadap tugas
mengajarnya. Dalam dirinya tertanam sikap bahwa ia bertanggung jawab atas keberhasilan anakanak
didiknya. Ia mengusahakan aneka macam taktik pembelajaran untuk melayani kebutuhan cara
belajar muridnya yang bervariasi, dengan satu tujuan: anak didiknya sukses.


F. Sikap Reflektif

Guru yang efektif juga menunjukkan sikap dan tindakan hidup reflektif. Ia selalu mengevaluasi kinerjanya dan proses mengajarnya di kelas. Ia juga melaksanakan penilaian diri dan kritik diri sebagai alat bantu untuk mengupayakan yang lebih baik di hari esok. Guru yang reflektif akan memotret dirinya sebagai murid yang belajar. Ia selalu ingin tahu hal-hal gres ihwal seni dan teori mengajar, juga ihwal dirinya sendiri sebagai guru yang efektif. Secara berkesinambungan ia mengembangkan pembelajaran dan mencoba pendekatan-pendekatan gres semoga semakin sanggup melayani kebutuhan masing-masing siswanya dengan lebih baik.
Related Posts