Program Multi Subject Teaching-Guru Lintas Bidang Kemdikbud Tahun 2018

Seperti yang sudah pernah disampaikan pada artikel  sebelumnya wacana program-program kerja Ditjen  GTK Kemdikbud tahun 2018 bahwa akan dilaksanakan beberapa jadwal satu diantaranya ialah Program Keahlian Guru Lintas Bidang.

Apa itu Multi Subject Teaching atau Program Keahlian Guru Lintas Bidang? 

Kalau rekan guru pernah ingat tahun 2017 kemudian Kemdikbud pernah menyelenggarakan program Guru Keahlian Ganda khusus bagi guru SMK. Nah jikalau jadwal di tahun 2018 ini jadwal keahlian ganda ditujukan  untuk tingkatan SD, Sekolah Menengah Pertama dan SMA. Program Multi Subject Teaching merupakan Program Penambahan Kewenangan Mengajar bagi Guru Mapel bagi guru tingkatan SD, Sekolah Menengah Pertama maupun SMA.

Bagaimana Program Keahlian Guru Lintas Bidang berjalan?

Singkatnya ialah guru contohnya guru IPA di Sekolah Menengah Pertama dengan akta pendidik pendidikan Fisika maka boleh mengajar Matematika dan TIK di SMP. Atau Guru Bahasa Indonesia, Kimia, PJOK di Sekolah Menengan Atas dapat mengajar BK.Namun tidak serta merta dapat mengajar langsung, melainkan harus memenuhi kriteria, persyaratan, ajuan kebutuhan guru oleh Dinas Pendidikan dan tahapan seleksi, diklat dan lainnya.

Seperti yang sudah pernah disampaikan pada artikel Program Multi Subject Teaching-Guru Lintas Bidang Kemdikbud Tahun 2018
Program Multi Subject Teaching/Guru Lintas Bidang Kemdikbud Tahun 2018

Mengapa diadakan jadwal Multi Subject Teaching?

Program Keahlian Guru Lintas Bidang ini diadakan dalam rangka memenuhi kebutuhan guru mata pelajaran PNS yang kurang. Kekurangan tersebut terjadi alasannya ialah pemerataan guru yang tidak maksimal di daerah.



Tabel jumlah kekurangan guru PNS Sekolah Menengan Atas berdasar dari data dapodik dapat dilihat pada gambar berikut ini.
Seperti yang sudah pernah disampaikan pada artikel Program Multi Subject Teaching-Guru Lintas Bidang Kemdikbud Tahun 2018
Tabel jumlah kekurangan guru PNS SMA


Apa manfaat Program Keahlian Guru Lintas Bidang ini?

Di beberapa kawasan guru yang sudah sertifikasi kesulitan untuk memenuhi jumlah jam mengajar minimal yakni 24 jam, yang jadinya pinjaman profesi pendidik tidak cair. Jika guru tersebut sudah mengikuti program Multi Subject Teaching ini, maka pemenuhan jam mengajar minimal dapat terpenuhi dengan mengajar mata pelajaran lain. Selain itu manfaat lain tentunya supaya tidak ada kekosongan jam di kelas, alasannya ialah tidak ada guru bidang studi yang tepat. Guru dimungkinkan mempunyai penguasaan pada mata pelajaran lain diluar mata pelajaran utama yang menjadi latar pendidikan formal guru yang bersangkutan.

Nah demikian sekilas pendahuluan mengenai program  Keahlian Guru Lintas Bidang,. Hal terkait Desain Penyelenggaraan , Jadwal Rekrutmen/pendaftaran Peserta , Penerapan Keahlian Guru Lintas Bidang akan dibahas pada artikel berikutnya.


0 Response to "Program Multi Subject Teaching-Guru Lintas Bidang Kemdikbud Tahun 2018"

Posting Komentar